KOMISI Kepolisian Nasional

KOMISI Kepolisian Nasional( Kompolnas) menyayangkan aksi 5 badan Polda Jawa Tengah( Jateng) yang mencuri benda fakta( bb) narkoba. Kelima badan polisi itu dimohon diberi ganjaran berat.

” Bila betul mereka teruji melaksanakan perbuatan kejahatan, mereka wajib dijatuhi ganjaran jelas, serta apabila butuh diserahkan pemberatan ganjaran,” tutur Komisioner Kompolnas Poengky Indarti, Selasa( 16 atau 7).

Poengky berkata badan Polri wajib patuh hukum bukan justru melanggar hukum. Terlebih komsumsi narkoba.

” Kompolnas amat menyayangkan bila betul terdapat badan yang berani melaksanakan perbuatan kejahatan dengan mengutip benda fakta buat disantap,” ucap Peongky.

Ia mendesak Polda Jateng, spesialnya Aspek Pekerjaan serta Penjagaan( Bid Propam), mengecek terpaut pelanggaran kejahatan serta isyarat etik kelima badan itu. Pengecekan dimohon dicoba dengan sokongan scientific crime investigation( SCI) supaya hasilnya asi.

KOMISI Kepolisian Nasional

” Kompolnas pula mendesak pengecekan kejahatan serta isyarat etik menjangkau apakah betul mereka cuma komsumsi ataukah terdapat pula yang dijual? Dengan cara kejahatan serta isyarat etik yang jelas, tentu hendak memunculkan dampak kapok,” ucapnya.

5 badan Polda Jawa Tengah dibekuk terpaut asumsi kecurangan benda fakta narkoba hasil pengungkapan beberapa masalah. Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Satake Bayu Setianto mengatakan kelima orang per orang badan polisi itu sudah diproses.

Dari data yang dikumpulkan, 5 personel polisi dibekuk Paminal Propam serta Ditresnarkoba Polda Jawa Tengah. Mereka dibekuk atas asumsi menyalahgunakan benda fakta narkoba hasil penindakan.

Kelima badan polisi itu ialah badan regu Subdit III Ditresnarkoba Polda Jawa Tengah. Mereka kurangi berat benda fakta hasil pengungkapan itu dengan keseluruhan 250 gr. Kelimanya telah ditahan di narapidana Polda Jawa Tengah buat cara hukum lebih lanjut.

Berita terbaru sulawesi memilik tambang mas terbesar di dunia => Suara4d

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *